Setelah tahun lalu sukses mengadakan Arena of Valor International Championship, Garena Arena of Valor resmi akan mengadakan kembali turnamen mobile eSports dengan skala yang lebih besar, yakni Arena of Valor World Cup (AWC) yang akan diadakan pada bulan Juli tahun ini di Los Angeles, Amerika Serikat, dan akan diikuti oleh 9 regional yakni:
- Taiwan/Hongkong/Makau
- Thailand
- Vietnam
- Singapura/Malaysia/Filipina
- Indonesia
- Korea Selatan
- Amerika Utara
- Amerika Selatan
- Eropa
Total hadiahnya digadang-gadang mencapai lebih dari USD 500.000 (sekitar 6,7 milyar rupiah), membuat AWC menjadi turnamen mobile game eSports terbesar dalam sejarah. Berbeda dengan AIC tahun lalu, di AWC masing-masing negara hanya boleh mengirim 1 perwakilan. Untuk Indonesia, pemilihan tim terbaik untuk mewakili Indonesia di AWC adalah dari pemenang turnamen AOV Star League 2018 yang saat ini sedang diadakan oleh Garena.
Kepopuleran AOV di ranah eSports membuat tim-tim legendaris di bidang tersebut seperti Liquid, Fnatic, SK-Gaming, Vitality, dan Alliance sampai membentuk divisi AOV mereka masing-masing.
Garena Arena of Valor Bertujuan Untuk Membangun Sistem Mobile eSports
Dengan adanya AWC, ruang lingkup global eSports AOV akan berkembang menjadi suatu ekosistem yang penuh, dengan AWC dan AIC sebagai 2 turnamen kelas dunia yang menggabungkan semua liga pro dna liga utama di berbagai wilayah dan negara, seperti Taiwan, Thailand, Vietnam, Korea Selatan, dan Indonesia. Liga pro lainnya yang baru saja dimasuki Garena AOV akan segera bergabung seperti Singapura/Malaysia/Filipina, Amerika, dan Eropa. Untuk melengkapi ekosistem eSports yang dibangun, turnamen amatir antar kota dan sekolah akan diadakan secara reguler di masing-masing negara, yang akan menambahkan lebih dari ribuan turnamen eSports setiap tahunnya.
Dengan banyaknya turnamen berkelas yang diadakan secara reguler, diharapkan bibit-bibit baru akan bermunculan seiring dengan berkembangnya industri eSports itu sendiri, termasuk di dalamnya adalah pelatihan terhadap calon shoutcaster untuk memandu pertandingan dalam game, dan pertumbuhan platform live streaming yang sangat vital di dunia.
Terlepas dari kepopuleran sebuah game, kunci sukses mobile game eSports adalah konten Player versus Player (PvP) yang menarik, pengalaman bermain yang menyenangkan, serta grafik yang menawan.
