Menjadi seorang Public Figure tentunya hal yang sangat menyenangkan. Tetapi juga anda harus menerima resiko kritikan yang datang kepada anda. Biasanya seorang Public Figure akan mengacuhkan kritik yang datang dari orang-orang biasa yang menulis di sosial media. Tapi jika yang menulis kritik tersebut adalah anak dari orang terkaya di Cina, tentunya ini menjadi sebuah masalah.

Saat ini turnamen Dota 2 terbesar didunia The International 4 tengah diselenggarakan. Karena digelar di Key Arena Amerika Serikat, banyak fans Dota 2 dari seluruh wilayah Asia rela menunggu hingga larut malam hanya untuk menyaksikan pertarungan nya melalui streaming.

Dialah Wang Sicong, seorang anak dari orang terkaya di Cina sekaligus Pendiri tim Dota 2 profesional terpopuler di Cina Invictus Gaming (IG) yang kala itu tengah menyaksikan turnamen Dota 2 ditengah malam. Dilansir dari Game in asia, Saat menyaksikan turnamen Dota 2 TI4, dia mengeluhkan suara dua komenantor China Mik dan Xiao Tian yang kala itu tengah menjadi komentator pertandingan tersebut. Wang Sicong mengeluhkan betapa buruknya komentar dari dua sejoli yang tengah memadu asmara ini selama pertandingan berlangsung. Langsung saja Wang mengeluhkan hal ini dengan menulisnya di Weibo:

"Komentar dari kedua orang ini merupakan yang terburuk dalam sejarah. Sama sekali tidak ada analisis game atau informasi pertandingan. Hanya ada ocehan dan godaan Mik tentang hal-hal bodoh. Apakah kamu pikir kami begadang sampai larut malam hanya untuk mendengarkan kamu dan pacarmu ngobrol? Tolong hormati eSports, para pemainnya, serta mereka yang begadang sampai larut malam untuk menonton pertandingan. Aku bahkan tidak mengerti bagaimana bisa orang-orang seperti ini diundang ke Seattle".

Dialah Wang Sicong yang mengeluhkan profesionalisme dari dua komentator Mik dan Xiao Tian selama mengomentari jalannya pertandingan Dota 2.

Bukan hanya Wang Sicong yang mengeluhkan hal ini, sebelumnya banyak fans Dota juga yang mengeluhkan profesionalisme dari dua sejoli ini selama mengomentari pertandingan. Pasalnya para fans Dota Cina lainnya pun sampai mengejek dan mengatakan bahwa teriakan Mik yang unik bisa “membuat anjing tuli”. Tapi sebagai seorang profesional yang tahu bagaimana menghadapi kritik, Mik merespon dengan cara yang standar, mengatakan bahwa setiap orang harus menghormati satu sama lain: Melalui siaran langsung, ia juga menambahkan: "Gaya komentar kami memang seperti ini. Kami tidak akan berubah hanya karena anak orang kaya yang manja. Jika Anda tidak menyukainya, mute saja, atau beralih ke komentator lain'

Saya akan mengritik diri saya sendiri dan memberikan komentar yang lebih baik untuk semua orang. Semua berlangsung baik-baik saja, dan Mik sudah tidak membicarakan topik ini. Sampai akhirnya hal fatal pun terjadi. Xiao Tian sang kekasih melepas headset-nya selama siaran langsung tapi lupa mematikan  mic. Tidak sadar akan hal ini, Xiao berkata kepada pacarnya: “Si Wang Sicong itu punya keterbelakangan mental atau apa sih?”

Dengan cepat Wang Sicong langsung merespon hal tersebut "Dan kamu menjelek-jelekkanku saat siaran langsung. Siapa sih yang ingin kamu buat terkesan? Aku tidak akan mengatakan apa-apa tentang fakta bahwa kamu tidak mengerti Dota 2, selain tentang kurangnya kecerdasan dan sopan santun yang kamu tunjukkan di live streaming, berhenti mempermalukan China.

Sadar akan kesalahan yang dibuat, kedua komentator itu langsung membuat pernyataan maaf didepan publik. Mik sendiri menangis dan menyesal karena perbuatan mereka. (Afg)