Dapat dilihat dimana-mana di Indonesia saat ini, sebagian besar smartphone menggunakan Operating System Android dan itu dapat dilihat dari berbagai produk besutan Samsung yang hampir 90% menggunakan Operating System ini. Bukan hanya itu saja, platform seperti tablet pun juga sudah banyak menggunakan OS tersebut. Di Indonesia tak dapat dipungkiri lagi kalau tidak sedikit juga orang-orang yang tertarik untuk menggunakan dan ikut dalam pengembangan Operating System buatan Google tersebut.
Saat ini Android memang sedang mengalami sedikit penurunan pada pasar Indonesia, hal ini dapat dilihat dari data yang kami dapatkan dari dari Market Analyst Client Devices IDC Indonesia yang diutarakan oleh Darwin Lie pada saat wawancaranya dengan wartawan Kompas Tekno. Disana dia mengatakan kalau Android sempat memegang 56% pasar di Indonesia, dan mengalami pendurunan ke angka 53% di hari-hari menjelang masuknya tahun yang baru yaitu tahun 2013.
Pada kesempatan tersebut, dia juga mengutarakan pendapatnya mengapa ponsel berbasis Android bisa menjadi pilihan utama oleh orang-orang Indonesia. Mengapa Android bisa menjadi sukses di Indonesia, karena harga dari platform tersebut dijual dengan harga yang terjangkau, yaitu sekitar 100 hingga 200 Dollar US. Kelebihan yang diberikan oleh Operating System tersebut juga menarik jika dibandingkan dengan harga yang ditawarkan.
Hal seperti ini tidak terjadi di Amerika seperti yang telah diberitakan sebelumnya. iOS berhasil menyalip Android untuk kawasan tersebut. Sedangkan di Indonesia, ponsel dengan Operating System iOS masih sepi peminat, dan diprediksi juga akan demikian pada tahun berikutnya. Pengguna iOS di pasar Indonesia hanya sekitar 3% saja, sangat jauh sekali jika dibandingkan dengan Android dan juga BlackBerry.
Untuk perangkat BlackBerry dikatakan juga akan mengalami penurunan pada pasar Indonesia di tahun 2013 nanti. Sekarang BlackBerry memegang 37% pasar Indonesia, dan untuk 2013 perangkat ini mungkin akan turun sekitar 2% menjadi 35%. Apa pendapat pembaca semua melihat hal ini? Semua ditentukan oleh konsumen, siapa yang bisa menyentuh hati para penggemar, itulah pemenangnya. <bms>
