Hei Gamers,
Saat ini Industri game memang semakin maju. Banyak sekali judul game yang saat ini telah lahir dan mendapatkan perhatian dan masyarakat diseluruh dunia. Para Developer dunia tentu saja berjuang untuk membuat game yang nantinya bisa diakui oleh dunia sebagai the best game ever. Dunia Internasional saat ini telah membuat berbagai game dengan kualitas tingkat tinggi yang selama ini kita mainkan baik di konsol maupun PC. Pastinya nih kita semua jika mendengar nama game langsung berpikir untuk memainkannya bukan? Game memang menjadi alternatif untuk mencari hiburan dan juga menghilangkan stress dan jenuh. Memainkan game pastinya kita bisa, tapi bagaimana jika ditanya cara membuatnya? Nah pembahasan tentang pembuatan game telah dibahas pada seminar bernama Workshop Progamming Games with HTML 5 and Javascript".
Workshop Progamming Games with HTML 5 and Javascrip diadakan pada hari sabtu kemarin tanggal 23 maret 2013 di kampus A. Universitas Mpu Tantular Lt. 8 ruang Hiobadja. Workshop tersebut menghadirkan 2 orang yang sudah terkenal dalam dunia game yang ada di Indonesia. Kedua orang tersebut hadir menjadi pembicara utama yang membagikan ilmu dalam pembuatan game baik dari sisi non teknis dan juga teknis. Untuk pembuatan game dari sisi non Teknis, Workshop tersebut menghadirkan Bpk Irvan Noor Harahap dari Indogamers Community. sebagai pembicara, dan juga Ardika Praseto dari Agate Academy. Pembicara pertama Bpk Irvan Noor memberikan penjelasan secara menyeluruh tentang game dari sisi Non teknis.
Dalam speechnya Pak Irvan yang akrab disapa Pak Noor ini memberikan penjelasan bahwa game harus dibuat berdasarkan beberapa unsur diantaranya adalah:
- Game Idea
- Game Interaksi
- Tujuan dan Unsur Edukasi
- Gameplay dan Grafis
Game Idea menurut Pak noor adalah sesuatu yang wajib. Suatu game pastinya mempunyai ide dan konsep sebelum dibuat. Awalnya pasti kita membayangkan bagaimana game akan dibuat dan seperti apakah nanti gameplaynya. Semua terangkai didalam game Idea. Pak noor menambahkan dalam membuat game Idea ini selain kita berpikir team, kita harus membuat suatu survey untuk mengumpulkan apa sih yang diinginkan masyarakat dari "game tersebut nantinya". Game Interaksi adalah suatu unsur yang amat sangat penting. Pak Noor mengatakan "Setiap game punya interaksi langsung dengan gamernya. Untuk mendapatkan feel dari game tersebut kita harus mengerti tentang konsep game idea, jalan cerita dan unsur lain. Setelah semua itu tercapai barulah Game Interaksi bisa terwujud".
Tujuan dan Unsur Edukasi, setiap game yang dibuat mempunyai tujuan utama dan unsur pendidikan. "Biarpun pada saat ini banyak game kekerasan yang mengajarkan membunuh, pada akhirnya game tersebut mengajarkan kita tentang kedamaian. Mengajarkan tentang bagaimana kedamaian bisa diperoleh dari perjuangan", tambah beliau dalam seminarnya. Dan terakhir masalah Gameplay dan Grafis, Pak Noor mengatakan bahwa memang Grafis saat ini adalah unsur sangat penting dalam game. Semakin berkembangnya teknologi game, grafis akan game menjadi semakin terlihat nyata. Game saat ini seperti Crysis 3, Battlefield dan COD yang mempunyai kualitas grafis tinggi tentunya menjadi favorit. Tapi seperti pengalaman dibidang game selama ini, Pak Noor menambahkan bahwa grafis tidak selamanya menjadi unsur penting.
Game-game jadul yang sampai saat ini masih kita ingat seperti Mario Bross, Crash Bandicoot mempunyai grafis tingkat rendah. Tapi nyatanya dari Gameplay game tersebut bisa membawa keberhasilan dari game tersebut sehingga bisa diingat bahkan dikangenin sampai sekarang. Pada akhir seminarnya, pak Noor mengatakan bahwa kemajuan game di Indonesia ini semakin berkembang, pihak Agate sendiri yang menjadi Developer game terbesar di Indonesia diharapkan bisa membuka pintu terhadap perusahaan lain agar mau bekerja sama membuat game hebat yang nantinya game tersebut akan terkenal didunia Internasional.
Pembicara selanjutnya tentang pembuatan game dari Sisi teknis yaitu Ardika Praseto dari Agate menjelaskan semua tahap pembuatan game dari Bidang teknis. Pak Ardika mengatakan bahwa membuat game tidaklah sesulit yang kita bayangkan selama ini. "Kerja sama tim yang kompak sangatlah penting dan wajib kita usung. Karena game tidak akan terbentuk dari Ide satu orang melainkan kumpulan ide cemerlang nan brilian yang membawa imajinasi dan ide lucu untuk ditumpahkan dalam game tersebut", kata mas Ardika dari Agate. Penjelasan tentang program HTML 5 dan Java Script dari Agate membuat para mahasiswa peserta Seminar di Universitas Mpu Tantular takjub dan penasaran.
Diakhir seminar, satu contoh game buatan yang dibuat melalui aplikasi Java Script dan HTML 5 diperlihatkan dan mendapat sambutan meriah dari peserta. "Membuat game adalah hal yang menyenangkan, jangan mau kalah dengan para Developer luar negeri yang terus berkembang. Kita warga Indonesia bisa mengalahkan mereka asalkan kita mau bekerja sama dan berjuang. Indonesia punya prestasi, punya game sendiri", demikianlah sambutan akhir dari Pak Noor dan Pak Ardika.(Afg)
