eSports telah terakreditasi sebagai olahraga Olimpiade resmi kedua oleh Komite Olimpiade Korea. Setelah desakan besar yang terus datang dari Korean eSport Association (KeSPA), Komite Olimpiade Korea (KOC) akhirnya mengumumkan bahwa mereka telah membawa KeSPA ke dalam organisasi sebagai anggota resmi, yang mana berarti eSports sekarang telah resmi menjadi Olimpiade tingkat kedua melalui KeSPA.

Ini berarti bahwa eSports akan termasuk pada kategori yang sama seperti olahraga Olimpiade tingkat kedua lainnya, termasuk catur, automobile racing, polo dan cheerleading. Sebagai tambahan, pengakreditasian ini juga memiliki arti bahwa KOC akan mengesahkan eSports ke Komite Olimpiade Internasional (IOC), yang membuat sebuah kemungkinan bahwa eSports akan dimasukkan ke acara Olimpiade yang akan datang, seperti yang dilansir pada laman eSports Inquirer, Namun belum ada konfirmasi apa pun terkait hal ini hingga sekarang.

Apa yang telah didapatkan tersebut tentu saja menjadi sebuah kebanggaan tersendiri untuk setiap komunitas eSports baik yang berada di Korea ataupun yang berada di seluruh dunia. Ini merupakan sebuah langkah awal yang cukup membuat setiap gamer memiliki jalan hidup dimana, eSports menjadi sebuah olahraga resmi.

Meskipun demikian, tidak sedikit yang mengkritik akan hal ini. Bahkan ada yang mengatakan kalau olahraga elektronik ini hanya untuk mereka kaum muda yang depresi. Kritikan-kritikan pedas lainnya juga banyak yang datang, seperti halnya; "Olimpiade diselenggarakan 4 tahun sekali, tapi bahkan beberapa judul game yang ada di eSports tidak berumur sepanjang itu." <bms>