logo

Pemain Game Secara Ekstrem Berisiko Berhalusinasi di Dunia Nyata

HimawariLee
Selasa 14 November 2023, 15:18 WIB
Seseorang bermain game secara ekstrem (FOTO: freepik)

Seseorang bermain game secara ekstrem (FOTO: freepik)

Indogamers.com - Para pemain game yang telah mencapai tingkat ekstrem berisiko mengalami gangguan psikologis yang menyebabkan mereka mengalami halusinasi terkait pengalaman bermain game di kehidupan nyata.

Kondisi psikologis ini dikenal dengan sebutan Gaming Transfer Phenomenon (GTP), yang didefinisikan oleh International Classification of Diseases sebagai bagian dari Gangguan Kecanduan Game Video atau Gaming Disorder (GD).

Individu yang menderita GTP akan membayangkan pengalaman bermain game ke dunia nyata setelah bermain game secara berkelanjutan. Prediksi dari Kolese Psikiater Australia dan Selandia Baru (RANZCP) menyebutkan bahwa sekitar 10 persen dari anak muda di Australia menderita GD, dan angka ini terus meningkat selama pandemi Covid-19.

Baca Juga: Nvidia Keluarkan GPU H200 Terbaru untuk Proses AI, Bakal Dipakai oleh Industri Game?

Menurut Psikiater Konsultan Kecanduan dari FSH, Kavita Seth, gangguan ini dimulai ketika seorang pemain game terus bermain hingga titik di mana mereka sulit untuk berhenti. Pada titik ini, mereka juga dapat merasa tersakiti jika ada orang lain yang mencoba menghentikan mereka.

Bagi beberapa individu, GD dapat mengarah pada penolakan untuk bersekolah atau kuliah, menganggur, berutang dalam perjudian, dan bahkan perilaku agresif. Hal ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti gangguan neurodevelopmental pada perkembangan otak, fobia sosial, dan masalah keluarga.

"Mereka lebih memilih bermain game daripada tidur, makan, pergi ke sekolah, serta menyelesaikan PR dan kegiatan sosial," ujar Kavita dikutip dari laman News.com.au, pada Selasa (14/11/2023).

Baca Juga: Steam Ungkap Ada Fitur Baru, Netizen Bilang Bisa Simpan Game Konten Dewasa

Beberapa pasien GD mengalami GTP, di mana mereka merasa dapat melihat elemen dari game di dunia nyata, meskipun sebenarnya tidak sedang bermain.

Mereka juga dapat mengalami sensasi mendengar audio atau musik dari game, padahal mereka sudah berhenti bermain cukup lama.

Dalam penelitian ilmuwan psikolog dan psikologi pascadoktoral Angelica Ortiz de Gortari, diungkapkan pengalaman seorang gamer berusia 17 tahun yang mengalami halusinasi elemen game di dunia nyata saat bermain game World of Warcraft.

Baca Juga: 10 Negara Peraih Hadiah Uang Terbanyak di Kompetisi Mobile Legends, Indonesia masih nomor 1

Seorang gamer lain, Daniel Owens, juga berbagi pengalamannya tentang bagaimana ia terganggu oleh game Portal 2. Bahkan ketika tubuhnya beristirahat, pikirannya tetap terfokus pada permainan.

Angelica menekankan bahwa fenomena GTP tidak terbatas pada permainan video saja. Faktor pemicunya meliputi beban kognitif yang tinggi, kondisi trans, stimulasi sensorik yang berlebihan, dan keterlibatan emosional. Oleh karena itu, diagnosis GTP bisa saja bercampur dengan halusinasi psikotik.

Kecanduan game merupakan isu yang terus diperhatikan dalam ranah medis. Salah satu langkah yang penting adalah berkonsultasi dengan ahli terkait jika ada kecurigaan terhadap GD. Dengan bantuan dari spesialis, gangguan ini dapat diatasi secara efektif untuk menghindari dampaknya di masa depan.

Baca Juga: Turnamen Mobil Legends MP EXPO 2023 Segera Digelar, Biaya Pendaftaran Cuma Rp40 Ribu. Simak Jadwalnya

Angelica menutup penelitian dengan pernyataan, "Fenomena GTP mengingatkan kita akan kerentanan terhadap rangsangan buatan dan tantangan yang akan dihadapi oleh pikiran manusia seiring dengan kemajuan teknologi yang terus berlanjut."

Follow Berita Indogamers di Google News
Editor :
Berita Terkait
Gadget

Kamu Perlu Tahu, Ini 5 Alasan Galaxy A34 5G Nyaman Dipakai Main Game

Selasa 14 November 2023, 10:50 WIB
undefined
Mobile

Great Conqueror 2: Shogun, Game Strategi dengan Latar Era Sengoku, sudah tersedia di Android dan iOS

Selasa 14 November 2023, 11:16 WIB
undefined
News

Steam Ungkap Ada Fitur Baru, Netizen Bilang Bisa Simpan Game Konten Dewasa

Selasa 14 November 2023, 12:37 WIB
undefined
Gadget

Deretan Keunggulan Huawei Watch GT 4, Cocok untuk Pantau Segala Aspek Kesehatan

Selasa 14 November 2023, 13:08 WIB
undefined
News

Nvidia Keluarkan GPU H200 Terbaru untuk Proses AI, Bakal Dipakai oleh Industri Game?

Selasa 14 November 2023, 13:18 WIB
undefined
News Update
E-Sport03 Desember 2025, 15:20 WIB

EVOS Holy Amankan Tiket Upper Bracket Final Dengan Dua Kemenangan Manis di Playoff Liga Esports Nasional 2025

EVOS Holy mendominasi dengan dua kemenangan penuh pada hari pertama Playoff Liga Esports Nasional (LEN) 2025 .
EVOS Holy di Liga Esports Nasional (LEN) 2025 (FOTO: Indogamers.com/Ica Juniyanti)
Lifestyle03 Desember 2025, 14:41 WIB

Resmi! Ikan Goby Jenis Baru Dinamai Vanderhorstia Supersaiyan, Punya Aura Emas Mirip Goku!

Ilmuwan resmi menamai spesies ikan baru Vanderhorstia supersaiyan karena sirip kuningnya mengingatkan pada aura Goku Dragon Ball Z. Ditemukan di kedalaman "Twilight Zone" Okinawa, simak fakta uniknya!
Kamehameha! Spesies Ikan Baru Ini Resmi Dinamai Super Saiyan Karena Sisiknya Emas(FOTO: Crunchyroll)
E-Sport03 Desember 2025, 13:29 WIB

Keseruan Playoff Liga Esports Nasional 2025 Hari ke-2, Dari Festival Sampai Mini Tournament

Playoff LEN 2025 Playoff Liga Esports Nasional (LEN) 2025 gratis dengan banyak keseruan di dalamnya.
Keseruan Playoff Liga Esports Nasional (LEN) 2025 di Balairung Universitas Indonesia (FOTO: Indogamers.com/Ica Juniyanti)
News03 Desember 2025, 12:04 WIB

Gak Bisa Curang Pakai AI! Studio Game Jepang Kini Wajibkan Pelamar Menggambar Langsung di Depan Mata!

Muak dengan portofolio palsu hasil AI, sebuah studio game ternama di Jepang memberlakukan aturan baru: pelamar wajib menggambar secara live saat wawancara! Simak 5 fakta menarik soal tes "Anti-AI" yang bikin deg-degan ini.
Gak Bisa Curang Pakai AI! Studio Game Jepang Kini Wajibkan Pelamar Menggambar Langsung di Depan Mata!(FOTO: Dexerto)
Lifestyle03 Desember 2025, 10:16 WIB

Kolonel Sanders Jadi Super Saiyan? KFC Rilis Menu Spesial Dragon Ball Z yang Bikin Penasaran!

KFC bikin kejutan epik dengan kolaborasi Dragon Ball Z! Mulai dari burger Katsu Sando ala Goku dan Vegeta hingga Dragon Cheese Balls yang mirip Bola Naga. Simak detail menu "Super Saiyan" yang baru rilis di Eropa ini!
KFC x Dragoon Ball (FOTO: Dexerto)
PC03 Desember 2025, 10:00 WIB

Diet Ekstrem! Ukuran Helldivers 2 di PC Susut 85% dari 154GB Jadi Cuma 23G, Kok Bisa?

Kabar gembira buat pengguna PC dengan storage pas-pasan! Helldivers 2 berhasil memangkas ukuran instalasinya hingga 130GB. Simak 5 fakta menarik soal update "langsing" ini dan cara mencobanya sekarang!
Helldivers 2 (FOTO: Arrowhead)
Console03 Desember 2025, 09:51 WIB

Mewtwo Beraksi Kembali, Mega Lucario Z Resmi Diumumkan untuk DLC Pokemon Legends: Z-A, Rilis 10 Desember

DLC Mega Dimension untuk Pokémon Legends: Z-A siap rilis 10 Desember! Bersiaplah menyambut varian baru Mega Lucario Z yang super cepat, kedatangan Mewtwo lewat misi sampingan, dan level cap di atas 100!
Mewtwo Beraksi Kembali, Mega Lucario Z Resmi Diumumkan untuk DLC Pokemon Legends: Z-A, Rilis 10 Desember(FOTO: Nintendo)
Gadget03 Desember 2025, 09:37 WIB

Poco C85 5G Siap Meluncur Intip Bocoran Spesifikasi dan Jadwal Rilis

Poco C85 5G dikonfirmasi segera meluncur setelah Poco India memulai kampanye teaser resmi. Simak bocoran spesifikasi kunci dari kamera 50MP hingga chipset Dimensity 6300 yang menjanjikan performa ngebut.
Poco C85 5G Siap Meluncur Intip Bocoran Spesifikasi dan Jadwal Rilis (FOTO: gsmarena)
Gadget03 Desember 2025, 09:34 WIB

Nubia Fold Resmi Meluncur, Bawa Snapdragon 8 Elite dan Baterai Gahar 6.560 mAh

Nubia Fold, ponsel lipat pertama gaya buku dari Nubia, resmi diumumkan dengan spesifikasi menarik seperti Snapdragon 8 Elite, baterai jumbo 6.560 mAh, dan layar ganda 120Hz. Simak detail lengkapnya.
Nubia Fold Resmi Meluncur: Bawa Snapdragon 8 Elite dan Baterai Gahar 6.560 mAh (FOTO: gsmarena)
Mobile02 Desember 2025, 13:29 WIB

4 Alasan Kenapa Sistem Bounty Pemain yang Diusulkan di Arc Raiders Justru Bisa Bikin Game Jadi Toxic dan Kehilangan Identitas!

Waduh, pemain Arc Raiders lagi heboh minta sistem bounty buat nge-hukum camper dan pengkhianat. Tapi tunggu dulu, analis menilai sistem ini justru dinilai bisa bikin game makin toxic, mendorong loop balas dendam, dan hilang identitas!
4 Alasan Kenapa Sistem Bounty Pemain yang Diusulkan di Arc Raiders Justru Bisa Bikin Game Jadi Toxic dan Kehilangan Identitas! (FOTO: gamerant)
Portal Media Game Nomor 1 di Indonesia

Indogamers sebuah situs yang didedikasikan kepada pecinta game dari semua kalangan dan latar belakang. Hadir menjadi sumber informasi terpercaya bagi seluruh gamers di Indonesia.

Perumahan Bukit Hijau Felicity Village Blok B No. 6 Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok Provinsi Jawa Barat 16517

+62851 8306 6952

Subscribe

Anda juga bisa mengikuti update terbaru mengenai event-event yang sedang berjalan di media sosial kami.

© Copyright 2025 IndoGamers. All rights reserved.